Beranda Pendidikan Dr. Drs. Ferid Nugroho, MM. Resmi Menyandang Gelar Doktor Ilmu Pemerintahan IPDN yang Ke 103 Pridikat Sangat Memuaskan

Dr. Drs. Ferid Nugroho, MM. Resmi Menyandang Gelar Doktor Ilmu Pemerintahan IPDN yang Ke 103 Pridikat Sangat Memuaskan

0
Dr. Drs. Ferid Nugroho, MM. Resmi Menyandang Gelar Doktor Ilmu Pemerintahan IPDN yang Ke 103  Pridikat Sangat Memuaskan

Jakarta, aspirasipublik.com – Kegiatan sidang promosi Doktor pada masa pandemi covid-19 secara on line yang dipimpin langsung oleh  Ketua Prodi Pasca sarjan Prof. Dr. Ngadisah, MA., dibuka oleh Direktur Pasca Sarjana Dr. Sampara Lukman, MA. (hadir langsung) Mewakili atas nama Rektor IPDN Dr. Hadi Prabowo, MM. dan Ujian terbuka secara daring ini dilakukan dalam rangka penerapan social distancing dan phsyial distancing untuk memutus penyebaran covid – 19 tidak boleh ada   tamu undangan.

Untuk promotor dan co promotor serta penguji yang berada di Jakarta boleh datang menguji di kampus dan yang berada diluar kampus bisa melalui daring.

Pada hari ini, Jumat 15 Mei 2020 bertempat di kampus IPDN Cilandak Jakarta selatan,  dengan memanjatkan puji syukur keharidat Allah SWT, perkenankanlah kami Komisi Promotor yang terdiri atas: Prof. Dr. Ermaya Suradinata, SH., MH., MS., (Hadir langsung), Prof. Dr. Johanes Basuki, M.Psi., (melalui daring ), Dr. Suhajar Dewantoro,  M.Si. (melalui daring).

Menguji disertasi dengan judul: Analisis Implementasi Kebijaksanaan Bela Beli Kulon Progo dalam Mensejahterakan Masyarakat Kabupaten Kulopn Progo Daerah Istimewa Yogyakarta.

Dimana Tim Penguji/Penelaah yang terdiri atas: Dr. Hadi Prabowo, MM. Rektor IPDN,  Prof. Dr. Khasan Effendy, M.Pd. (hadir langsung ). Prof. Dr. Ngadisah, MA (hadir langsung memimpin sidang ). Prof. Dr. H.M. Aries Djaenuri, MA. (hadir Langsung). Prof. Dr. Triyuni Soemartono, MM. (melalui daring). Prof. Dr. Nurliah Nurdin, MA. (melalui Daring). Dr. Rizari, MBA, M.Si. (melalui daring). Dr. Sampara Lukman, MA Direktur Pasca Sarjana (hadir langsung).

Riwayat singkat Dr. Drs.Ferid Nugroho ,MM. dilahirkan di Yogyakarta pada tanggal 16 Februari 1966, dari pasangan Bapak H. Dalimi Brotorahardjo (alm) dan Ibu Rosadah.  Pernikahannya dengan Retno Damayanti Rivai Siata, SE, MM telah dikaruniai 2 (dua)  orang putri: Aanisah Fathi Mawaddah dan Luthfiah Mu’taz Nugroho.

Riwayat Pendidikan: 1. Sekolah dasar Negeri Jetis Pasiraman 2 Yogyakarta lulus 1979, 2. Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN 6) Yogyakarta lulus 1982, 3. Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN 2)  Yogyakarta lulus 1986, 4. Jurusan Ilmu Sosiatri, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik  Universitas Gadjah Mada lulus 1992 (gelar Doktorandus/Drs;), 5. Jurusan Pemasaran Unversitas Persada Indonesia “YAI” Jakarta lulus 1998 gelar MM.

Riwayat Pekerjaan: 1. Dosen di beberapa Universitas Swasta di Jakarta (1992 – sekarang), 2. Konsultan lepas untuk penelitian Sosial, Budaya, dan Manajemen (1992 – sekarang), 3. Anggota Komisi Pemilihan Umum Kota Jakarta Pusat (2012 –  2018).

Penelitian ini mempunyai perbedaan yang spesifik dengan penelitian-penelitian terdahulu, baik dari segi lokasi, teori yang digunakan, obyek penelitian, unit analisis, maupun teknik analisis data. Temuan penelitian yang dijadikan dasar penyusunan suatu Konsep Baru oleh promovendus diharapkan dapat memperkaya kajian teoritis dan dukungan empiris yang berkenaan dengan pentingnya kemandirian daerah dalam rangka menghadapi globalisasi ekonoimi.

Kajian empirik ini secara spesifik diarahkan untuk membahas proses, peran aktor pemerintahan dan model kebijaksanaan dalam mengimplementasikan Implementasi Kebijaksanaan Bela Beli Kulon Progo Dalam Mensejahterakan Masyarakat Kulon Progo Daerah Istimewa Yogyakarta.

Dr. Drs. Ferid Nugroho, MM. menggunakan metode penelitian kualitatif. Merujuk Creswell, Penentuan informan pada penelitian ini dilakukan dengan teknik purposive sampling. di mana pemilihan dilakukan secara sengaja berdasarkan kriteria yang telah ditentukan dan ditetapkan berdasarkan tujuan penelitian. Partisipan atau Informan terdiri dari Bupati Kulon Progo, Kepala Dinas Pertanian dan Tanaman Pangan Kabupaten Kulon Progo, Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Kabupaten Kulon Progo, Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian Kabupaten Kulon Progo, Direktur Operasional PDAM Tirta Binangun Kulon Progo, Badan Pusat Statistik Kabupaten Kulon Progo, petani di Kulon Progo.

Adapun teknik pengumpulan data dilakukan dengan cara  observasi, wawancara dan mengumpulkan dokumentasi. Temuan penelitian dan menyusun model baru yakni FERID MODEL  dalam Implementasi Kebijaksanaan Bela Beli Kulon Progo Dalam Mensejahterakan Masyarakat Kabupaten Kulon Progo Daerah Istimewa Yogyakarta. Model  baru tersebut merupakan hasil penerapan epistemologi Ilmu Pemerintahan. Hasil penelitian yang demikian itu diharapkan memberikan manfaat bagi upaya peningkatan kesejahteraan masyarakat berkenaan dengan masalah-masalah yang dihadapi dalam penyelenggarakan pemerintah daerah dalam rangka menyajikan masukan dan pemikiran dalam pemecahan masalah pada Implementasi Kebijaksanaan Bela Beli Kulon Progo dalam Mensejahterakan Masyarakat Kabupaten Kulon Progo Daerah Istimewa Yogyakarta. Pesan Promotor kepada  Dr. Drs. Ferid Nugroho, MM. yang telah berhasil mencapai prestasi studi yang layak dibanggakan, juga berhasil menyusun konsep-konsep yang baru sebagai hasil pengembangan teori. Konsep-konsep baru tersebut merupakan suatu kontribusi keilmuan bagi pengembangan ilmu pengetahuan terutama ilmu pemerintahan yang semakin fungsional untuk mengkritisi fenomena pemerintahan yang berkembang dengan sangat dinamis. “Dengan ilmu yang saudara dapatkan selama mengikuti perkuliahan di Program Studi Ilmu Pemerintahan, kini saudara dihadapkan pada tantangan yang lebih besar dan sekaligus tuntutan profesi dosen  yang lebih berat. Artinya, langkah panjang suadara di dunia keilmuan untuk mendarmabaktikan ilmu pemerintahan tersebut bagi kepentingan masyarakat, bangsa dan negara. Kami berharap dan berpesan kepada saudara agar saudara dapat membuktikan segenap kemampuan profesional saudara di berbagai bidang, serta berperan aktif dalam pengembangan ilmu pemerintahan pada khususnya. Jauhkanlah rasa bangga yang berlebihan dan berujung pada kesombongan, gunakanlah ilmu padi yang semakin berisi akan semakin merunduk, jadilah insan profesional yang bertaqwa, berguna bagi masyarakat, bangsa dan negara.” Ucapnya. (Joko Susilo Raharjo)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini