Kota Bekasi, aspirasipublik.com – Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Bekasi Raya, mengecam keras dugaan tindak kekerasan yang dialami Surya (25) wartawan media lokal saat berada di rumah kontrakannya.
Hal itu ditegaskan Ketua PWI setempat, Melody Sinaga dalam keterangannya menanggapi dugaan kekerasan terhadap wartawan.
Dengan kejadian itu lanjut Melodi Sinaga, dirinya mendesak kepada pihak kepolisian agar lebih serius dalam mengungkap kasus dugaan pelanggaran hukum tersebut.
Terlebih kata dia, pihak Polrestro Bekasi Kota seperti diutarakan Kasubagnya Kompol Erna Ruswing Andari Surya yang sempat mengalami Koma diduga kuat menjadi korban pemukulan.
“Artinya dari keterangan Kompol Erna jelas terbantahkan bahwa Surya, bukan korban kecelakaan seperti kabar yang beredar sebelumnya. Melainkan merupakan korban penganiayaan,” tandas Melody Sinaga, Senin (8/6).
Desakan agar pihak Polrestro Bekasi Kota lebih serius mengungkap kasus dugaan kekerasan terhadap wartawan sambung Melody Sinaga, juga mengingat korban sudah membuat laporan polisi perihal kejadian yang dialaminya saat berada di kontrakan.
Seperti diketahui, Kasubag Humas Polres Metro Bekasi Kota, Kompol Erna Ruswing Andari mengatakan, berdasarkan hasil penyelidikan, Surya Bagus (25) diduga menjadi korban pemukulan.
“Iya terkait si Surya, bukannya laka (kecelakaan lalu lintas), tapi dipukulin,” ucap Kompol Erna kepada wartawan, Minggu malam (7/6).
Namun demikian, Erna belum bisa memberikan informasi lebih lanjut lantaran Surya baru siuman. Ia mengaku akan melakukan penyelidikan lebih dalam setelah rekan kerjanya di Radar Bekasi membuat laporan ke Polres Metro Bekasi Kota.
“(Korban) baru siuman, sudah bikin laporan tadi pagi ke Polres. Iya (akan menyelidiki lebih dalam), kan udah ada laporannya,” pungkas Erna.
Surya ditemukan dalam kondisi tergeletak di rumah kontrakannya di daerah Bekasi Timur, Kota Bekasi pada Rabu sore (3/6) dengan luka lebam di mata bagian kanan. Terdapat pula benjolan di bagian belakang kepala.
Saat ditemukan rekannya. Surya hanya menggunakan kaos berwarna hitam bergambar Bung Karno dan mengenakan celana dalam. Kendaraan sepeda motor milik korban pun ditemukan dalam kondisi rusak di dalam rumah kontrakannya.
Surya kemudian di bawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Bekasi untuk diberikan pertolongan medis. Korban kemudian dipindahkan ke RS Awal Bros, Bekasi Timur.
Sementara ditempat terpisah Ketua DPC AWI, Irwan A menegaskan bahwa, ” Kami dari dari Aliansi Wartawan Indonesia (AWI) Kabupaten Bekasi mengecam keras segala bentuk tindak kekerasan, intimidasi dan penghinaan terhadap jurnalis/ wartawan/Reporter yang melakukan tugas dan kewajibannya sesuai dengan UU dan Kode etik jurnalistik oleh berbagai pihak dalam kondisi apapun ,siapapun dan bagaimanapun..termasuk hal yang menimpa teman kita Surya yang mengalami kondisi memprihatinkan.
Berdasarkan penyelidikan awal pihak kepolisian adalah akibat dari pemukulan dan bukan kecelakaan Lalu-lintas..untuk itu saya sebagai Ketua AWI Kabupaten Bekasi mengutuk keras pelaku kekerasan terhadap wartawan dan meminta pihak kepolisian agar segera menangkap dan kemudian menghukum pelaku seberat-beratnya agar menjadi pembelajaran bagi yang lainnya atau siapa saja, sebab profesi wartawan adalah profesi mulia dikarenakan tanpa informasi dari media, Presiden sekalipun tidak akan dikenal oleh dunia bila tidak dipublikasikan oleh media termasuk berbagai hal yang menyangkut kepentingan umum,” Tegas Irwan dalam pemaparannya. (Prima/Pardamean)