Giri Menang, aspirasipublik.com – Melanjutkan kegiatan bersih-bersih di kawasan wisata di Sabtu lalu, pagi tadi, Jum’at (7/8) Dinas Pariwisata Lombok Barat (Lobar) kembali menyelenggarakan gotong royong membersihkan area wisata Senggigi, baik kawasan pantainya maupun jalan utama yang menghubungkan Senggigi dengan Lombok Utara.
Cukup berbeda dari minggu lalu, kegiatan pagi tadi terlihat sangat ramai karena diikuti ratusan orang dari berbagai komunitas yang peduli kebersihan dan lingkungan. Komunitas tersebut terdiri dari Lombok Ocean Care (LOC), Lombok Care Community (LCC), Koperasi Taksi/ Transportasi (Kotasi), Asosiasi Pengusaha Hiburan (APH), Sentra Komunikasi (Senkom) Mitra Polri Lobar, serta para penggiat wisata di sekitar Senggigi. Mereka terlihat ikut serta bergotong royong membersihkan pesisir pantai dan jalan-jalan di kawasan Senggigi.
Robin, Ketua Senkom Lobar yang ditemui di tengah-tengah kegiatan menyampaikan dukungannya terhadap kegiatan ini.
“Tentu kami sangat mendukung sekali, semoga kegiatan ini bisa jadi langkah awal kebangkitan pariwisata, khususnya di Lobar,” cetusnya.
Ia menambahkan jika dalam transisi new normal sekarang ini, hal-hal positif seperti kegiatan gotong royong ini perlu terus dilakukan untuk menarik kembali angka wisatawan yang merosot jauh akibat pandemi Covid 19.
Senada dengan Robin, Ketua APH Lobar, Hermanto sangat mengapresiasi kegiatan yang digagas Dispar Lobar ini.
“Alhamdulillah tentu kami bersyukur bisa mendapat perhatian dari dinas, terlebih lagi jika pak kadis yang langsung terjun melihat situasi kami di sini,” ucapnya.
Menurutnya, hal itu memberikan suatu kenyamanan dan keamanan kepada wisatawan yang merupakan hal pokok dalam pariwisata.
“Jika kita memberikan kenyamanan, keamanan, tamu itu pasti akan betah,” tambahnya.
Di tempat yang sama juga, Snarianta yang merupakan Ketua dari komunitas Lombok Care Community (LCC) atau yang dia sebut perkumpulan insan peduli pariwisata juga menyampaikan harapannya tentang pariwisata, khususnya di Lobar. Ia berkeinginan agar semua kawasan wisata itu bisa tetap terjaga kebersihannya sehingga memberikan hal yang spesial bagi para tamu yang berkunjung ke Lobar.
“Dan memberikan memori indah kepada tamu setelah mereka tinggalkan tempat kita. Itu adalah tugas kita semua,” tuturnya.
Selain langsung dipantau oleh Kepala Dinas Pariwisata Lombok Barat H. Saepul Akhkam, kegiatan juga diikuti semua staf Dispar Lobar. Malah, kegiatan ini juga diikuti salah satu anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Lobar, yakni Loezawa Abdul Madjid.
Usai kegiatan, Akhkam menegaskan tujuan kegiatan ini bukan hanya kebersihan.
“Kita mengkonsolidasikan seluruh pelaku. Pariwisata bukan hanya tugas setiap elemen pelaku secara parsial, namun tugas bersama yang harus saling berkolaborasi dan sinergis. Terutama menuntaskan masalah klasik kita, yaitu sampah,” tutup Kepala Dinas itu. (Hendra Kusumawati)