Bogor, aspirasipublik.com – PKH atau Program Keluarga Harapan adalah program perlindungan sosial melalui pemberian uang non tunai kepada Rumah Tangga Sangat Miskin (RTSM). Mereka yang berhak mendapatkan PKH adalah yang memiliki ibu hamil/nifas/menyusui, dan/atau memiliki anak balita atau anak usia 5-7 tahun yang belum masuk pendidikan SD, dan/atau memiliki anak usia SD dan/atau SMP dan/atau anak usia 15-18 tahun yang belum menyelesaikan pendidikan dasar.
Peserta PKH akan menerima bantuan apabila menyekolahkan anaknya dengan tingkat kehadiran tertentu, memeriksakan kesehatan dan/atau memperhatikan kecukupan gizi dan pola hidup sehat anak dan ibu hamil. Program semacam ini secara internasional dikenal sebagai Program Conditional Cash Transfers atau Program Bantuan Tunai Bersyarat.
Tujuan PKH adalah untuk mengurangi angka dan memutus rantai kemiskinan, meningkatkan kualitas sumber daya manusia, serta mengubah perilaku yang kurang mendukung peningkatan kesejahteraan dari kelompok paling miskin. Dalam jangka pendek program ini bertujuan mengurangi beban RTSM dan dalam jangka panjang diharapkan dapat memutus mata rantai kemiskinan antar generasi, sehingga generasi berikutnya dapat keluar dari perangkap kemiskinan.
Di desa nanggung program ini sudah berjalan cukup lama dan pada kesempatan ini dengan tujuan untuk mengurangi beban warga desa nanggung yang kena dampak covid – 19 pemerintah menurunkan bantuan melalui program PKH berupa bantuan beras untuk 374 KPM (Keluarga Penerima Manpaat). Dimana Per KPM mendapatkan 2 karung beras dengan ukuran 30 Kg dan bantuan tersebut oleh Tim Desa Nanggung, Kecamatan Nanggung, Kabupaten Bogor. Diserahkan bersama Babinsa Serma Dedi, disalurkan langsung ke KPM.Oleh karena itu, dengan adanya bantuan beras dari program PKH tersebut, ada beberapa warga sangat mengucapkan terima kasih kepada pemerintah karena atas bantuannya telah mengurangi beban mereka. (Surya)
