Rabu, Desember 6, 2023

Promosikan Buku Sejarah Bekasi,Poesaka Noesantara Gandeng Komunitas Sejarawan

Must Read

Dr. Sukrisno, S.Sos., M.Si., Kepala Bagian Perencanaan IPDN Kementerian Dalam Negeri Raih Gelar Doktor Ilmu Pemerintahan IPDN ke 243 dengan Predikat Sangat Memuaskan

Jakarta, aspirasipublik.com - Selasa 5 Desember 2023, berlangsung dari pukul 09.00 dan selesai pukul 12.00 di Ruang sidang khusus...

Tim Spritual Monas Pondok Labu Kibarkan Bendera Ganjar-Mahfud di Puncak Gunung Karang

Jakarta, aspirasipublik.com - Tepat di tanggal 02 Desember 2023 memperingati kisah kasih 212, Tim Spritual Monas Pondok Labu mengibarkan...

Perayaan Natal Dan Reuni Raya Senior Members dan Friends GMKI

Sabtu, aspirasipublik.com - Medan 02 desember 2023 bertempat di Mahoni hall Fave Hotel Medan berlangsung perayaan natal dan reuni...

Bekasi,aspirasipublik.com – Poesaka Noesantara Kembali berikan apresiasi penerbitan buku sejarah Bekasi sekaligus  mempromosikan bersama para komunitas sejarawan Kabupaten Bekasi. Untuk lebih menjaga keutuhun acara itu dibarengi dengan saur bersama di Gedung Juang 45, Kecamatan Tambun Selatan, Kabuapten Bekasi (25/05/2019).

Penulis buku sejarah Bekasi Endra Kusnawan menuturkan, hadirnya buku sejarah ini untuk ketebalan 500 halaman dengan harga Rp 150 ribu, kata dia dengan harga  semurah itu orang Bekasi tau sejarah bekasi.

“Meskipun orang asli Bekasi kalau ditanya kaga tau kan kaga enak ilok lu orang bekasi kaga tau sejarah lu, bagi orang pendatang dimana bumi di pijak langit di junjung,” ucapnya.

Untuk di junjung dia perlu tau sejarah Bekasi juga, sebab orang pendatang tidak paham tentang budaya dan kemasyarakatannya hal itu agar mereka (pendatang- red) tau akan sejarah yang dia pijak.

“Rata-rata orang pendatang bilang sejarah Bekasi kaya gimana sih? jadi intinya saya berharap orang Bekasi tau sejarah Bekasi sebelum orang pendatang  tau duluan,” ungkapnya

Endra menambahkan isi buku tersebut dirangkum dari sejak 1500 SM (Sebelum Masehi) sampai Tahun 2019. Nanti akan ia pecah-pecah  jika mayoritas orang Bekasi sudah mengetahuinya.

“Buku itu nanti akan saya pecah-pecah jika mayoritas orang Bekasi sudah tau sejarahnya dari ujung ke ujung. ketika orang Bekasi tau secara spesifik baru kita keluarin,” tambahnya.

Dia menjelaskan, kalau kita keluarin spesifiknya nanti para pembaca menjadi bingung. “Nanti pas ditanya yang lainnya bingung jadi baca dulu semuanya kalo udah tau semuanya kan enak,” tandasnya. (sugi)

- Advertisement -

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisement -
Latest News
- Advertisement -

More Articles Like This

- Advertisement -