Bekasi, aspirasipublik.com – Perbincangan tentang Tata Kelola Sampah di Kab Bekasi, menjadi sorotan serius di publik, hal ini harus segera menjadi solusi jalan keluarnya. di Hotel @Hom Tambun Selatan, Rabu (14/8).
Dalam hal ini Bekasi
Green Economy Society (BIGES ) yang tergabung dalam komunitas lingkungan hidup,
menggelar acara di @Home Hotel Tambun Selatan, pada rabu (14 /8).
Diskusinya memaparkan tentang bertajuk “Kisruh sampah impor”
:Perbincangan tentang tata kelola sampah di Kab Bekasi,di wadahi oleh Focus
Group Discussion (FGD).
Salah satu pembicara dari Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kab Bekasi, Jamil memaparkan bicara sampah, masyarakat Kab Bekasi tidak terlalu di hebohkan, padahal bicara sampah impor yang menjadi penomena, sudah di atur dalam peraturan Permendag No.31 tahun 2016, “selagi tidak ada aturan yang melarang sampah impor, berarti boleh,karena memang kebutuhan material atau bahan baku kertas masih tinggi”.Ungkapnya
Masyarakat jangan di
giring menjadi opini publik, seakan akan sampah impor bahaya, padahal di
perbolehkan, “Tambah Jamil,yang juga pungsionaris Partai PAN.
Kaitan sampah impor yang mengandung B3, menurut Jamil, itu kejadian kasus di
Batam, bukan di wilayah Kab Bekasi,” Tegas nya.
Koordinator BIGES , Ady Saputra Wijaya mengatakan, kaitan isu sampah impor, itu bisa di bilang permainan oknum yang mencoba mempolitisir persoalan sampah ini, padahal cuma di besar besarkan,”Ungkap nya
Sisa limbah sampah impor menurut Ady, masih bernilai ekonomis, bisa di manfaatkan, recyle atau di daur ulang.
” Sampah yang di daur ulang, tidak mesti di kirim ke TPA Burangkeng, jadi lapak TPA Burangkeng tidak kebagian sisa limbah,”Ujar Ady
Menurut Ranio Abadillah, ada issu sampah impor bermasalah di PT. Fajar Paper silahkan di lihat atau di kroscek, itu semua hanya issu semata, yang sengaja di mainkan, pekerja harian yang berada di PT. Pajar Paper yang sortir sampah, banyak yang kehilangan pekerjaan nya, karena di stop, gara gara issu sampah impor, “Ungkap Ranio yang juga Politisi Partai NasDem. (sugi)