Senin, Desember 4, 2023

Sekjend FM3D Irfan, Bantah Pungli BLT TPAS Galuga Didesa Cijujung, Cibungbulang

Must Read

Tim Spritual Monas Pondok Labu Kibarkan Bendera Ganjar-Mahfud di Puncak Gunung Karang

Jakarta, aspirasipublik.com - Tepat di tanggal 02 Desember 2023 memperingati kisah kasih 212, Tim Spritual Monas Pondok Labu mengibarkan...

Perayaan Natal Dan Reuni Raya Senior Members dan Friends GMKI

Sabtu, aspirasipublik.com - Medan 02 desember 2023 bertempat di Mahoni hall Fave Hotel Medan berlangsung perayaan natal dan reuni...

H. Narya Sunarya Calaon Anggota DPRD Kabupaten Bogor Terus Perkuat Silaturahmi

Bogor, aspirasipublik.com – Silaturahmi sangatlah penting, selain untuk mempererat tali persaudaraan juga untuk kesehatan dan menambah ilmu pengetahuan. Tanpa...

Bogor, aspirasipublik.com – Terkait pungli BLT TPAS galuga di Desa Cijujung, Kecamatan Cibungbulang, Kabupaten Bogor, yang dibagikan pada hari minggu kemarin dikantor desa, dibantah Sekretaris Jendral (Sekjend) Forum Masyarakat 3 Desa (FM3D) M Irfan. Pada Kamis (23/12/2021).

Irfan mengatakan, setelah didata semua KPM di 3 RT ternyata ada KPM yang tidak terdata. Dan itu bentuknya sumbangan sukarela dari KPM yang menerima untuk KPM yang tidak menerima, bukan pungli.

“Saya ingin menanggapi pemberitaan dikoran yang terbit kemarin, disebutkan disitu ada pungli dari BLT TPAS Galuga di Desa Cijujung. Saya nyatakan bahwa itu bukan pungli tapi bentuknya sumbangan sukarela dari KPM untuk masyarakat yang haknya tapi tidak terdata oleh Pemdes,” kata Irfan, Rabu (22/12/2021).

Irfan menambahkan, sumbangan sukarela yang diberikan tidak mengikat, dan tidak ditentukan nominalnya.

“Pada saat musdus yang diikuti oleh rt/rw semua jumlah KK itu kurang lebih 550, mungkin saja ada kesalahan akhirnya yang terdata hanya 517 KK. Artinya ada sekitar 26 KK yang tidak terdata, sehingga ada inisiatif dari kepengurusan bersama KPM untuk menyumbang secara sukarela. Dan sumbangan itu tidak mengikat seikhlasnya saja, ada yang ngasih sepuluh ribu, Dua Puluh Ribu sampai Lima Puluh Ribu bahkan yang tidak ngasih juga banyak,” imbuhnya.

Irfan membeberkan, target 3 rt jadi 2 RT, “Alhamdulillah, dari Tiga Rt yang ada cukup hanya dua rt saja yang ngasih. Dan Alhamdulillahnya lagi, masyarakat semua senang karena biasanya dapat seratus ribu sekarang dapatnya Enam Ratus Ribu makanya dari dua rt saja sudah mencukupi enggak perlu lagi sampai ke Tiga Rt,” bebernya.

Irfan mengungkapkan, dulu saat kepengurusan belum dipegang oleh FM3D banyak masyarakat yang mengeluh lantaran banyaknya potongan.

“Kalau soal adanya kenaikan nominal dari seratus ke enam ratus begini ceritanya, dulu di dua ribu sembilan belas kebawah yang dapat BLT TPAS Galuga hanya rt 01, yang jumlahnya sekitar dua ratusan KK. Nah, sekarang yang menerima itu ada satu Rw dan ada kenaikan nominal,” pungkasnya. (Seno)

- Advertisement -

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisement -
Latest News
- Advertisement -

More Articles Like This

- Advertisement -