
Aceh, aspirasipublik.com – Salah satu isu yang akhir-akhir ini menjadi trending pembicaraan adalah mengenai perkembangan lingkungan hidup, salah satunya Pengelolaan Daerah Aliran Sungai (DAS), sebagai bagian dari pembangunan wilayah secara keseluruhan, harus dilakukan secara holistik, multi pihak, lintas sektoral dan lintas wilayah, sehingga pengelolaan DAS sebagai satu kesatuan ekosistem dari hulu sampai ke hilirnya dapat terwujud.
Demikian kondisi ideal pengelolaan DAS yang disampaikan oleh Pembina Aceh Green sekaligus wakil rektor universitas. Almuslim Bireuen, Aceh, Dr. Hambali.
“Kondisi ideal seperti itulah yang sampai dengan saat ini belum sepenuhnya dapat dilaksanakan oleh pemerintah dalam pengelolaan DAS di wilayah Indonesia,” ujarnya, Aceh (26/01/2019).
Menurutnya, untuk memperoleh keterpaduan pengelolaan DAS yang optimal, dibutuhkan persepsi dan komitmen yang tinggi dari para pihak pemerintah, akademisi, dunia usaha dan masyarakat.
“Pengelolaan DAS merupakan isu strategis dan memiliki urgensi yang tinggi khususnya dalam acara debat Capres mendatang, sementara itu, tidak ada satupun lembaga yang memiliki otoritas penuh dalam pengelolaan DAS dari hulu sampai hilir. “Itulah perlunya dibentuk Forum DAS oleh pemerintah” jelasnya. (Yono)