
Bogor, aspirasipublik.com – Pemerintah fokus mengoptimalkan Bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLT Desa) untuk pemulihan ekonomi di desa. BLT Desa merupakan salah satu program dari Perlindungan Sosial yang merupakan bagian dari Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN).
Penerima BLT Desa berdasarkan profesi adalah petani dan buruh tani, pedagang dan pengusaha UMKM, nelayan dan buruh nelayan, buruh, dan juga guru. Adapun kriteria KPM paling sedikit memenuhi kriteria keluarga miskin yang tidak mampu yang berdomisili di desa bersangkutan dan tidak termasuk penerima PKH

BLT Desa hadir melengkapi jaring pengaman sosial nasional, yang merupakan program perlindungan sosial yang dirancang untuk membantu masyarakat miskin yang terkena dampak akibat krisis sosial ekonomi.
Untuk antisipasi penyebaran covid 19 pelaksanaan penyaluran bantuan langsung tunai BLT dibarengi pelaksanaan vaksinasi ke 3 seperti yang sedang dilaksanakan oleh pemdes pangkal jaya, ketua BPD Ida Royani mewakili kades didampingi Babinkantibmas Bripka Andrik, Satpol PP serta perwakilan Camat Nanggung, Kabupaten Bogor untuk melaksanakan penyaluran BLT dari dana desa sebanyak 206 KPM.
Adapun per KPM mendapatkan bantuan sebesar Rp. 900.000,- (Sembilan Ratus Ribu Rupiah) untuk bulan januari sampai bulan maret.
Pada kesempatan ini, Ketua BPD Ida Royani mengatakan bantuan ini tidak ada potongan sekecil apapun dan semoga bermanfaat dan bisa mengurangi beban semua KPM. Tandasnya. (Surya)