
Oleh Prof. Dr. Drs. Ermaya Suradinata, SH., MH, MS., Dewan Pakar Dewan Pengarah BPIP RI, Guru Besar Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN)
di liput oleh Dr. Joko Susilo Raharjo Watimena, S.PdI wartawan media Aspirasi Publik
Persfektif Pemikiran Bung Karno Teruji Dengan Lahirnya Tiga Provinsi Baru Dan Salah Satunya Provinsi Papua Selatan Dengan Ibu Kota “Merauke” Memperkuat Pemikiran Geopolitik Dan Geostrategi Indonesia .Sebagaimana dalam pidato Bung Karno 1 juni 1945, terkait tentang konsep bangsa ” Dari Sabang sampai Merauke” empat kata mutiara dalam perkataan ini bukanlah sekedar satu rangkaian kata “ILMU BUMI ” dari Sabang sampai Merauke , bukanlah sekedar Menggambarkan satu ‘geographisch begrip’. Dari sabang sampai Merauke bukanlah sekedar satu ‘geographical entity. Ia adalah pula satu kesatuan kebangsaan. Ia merupakan satu “nasional entity.” Ia adalah pula satu kesatuan kenegaraan. Satu ” state entity” yang bulat kuat. Ia adalah satu kesatuan yang bulat kuat. Ia adalah satu kesatua tekad, satu kesatuan Idiologis, satu “Ideological entity “yang amat dinamis. Ia adalah satu kesatuan cita cita sosial yang hidup laksana api unggun.” satu entity of social conciousness like a burning fire, dan sebagai yang sudah saya (Bung Karno) katakan dalam pidato pidato saya yang lalu. Social cousiuosness kita ini adalah bagian dari pada social cousiouness of man Revolusi Indonesia adalah kataku (Bung Karno) tempo hari adalah coungruent dengan the social counsiuesness of man,” Perspektif tersebut menjadi kenyataan itulah bukti juga Pancasila yang digali dari bumi Indonesia oleh Bung Karno memiliki nilai dasar masa depan dan harus dijadikan dasar sumber hukum bagi peraturan dan perundang undangan di bumi Indonesia untuk salamanya bagi NKRI. uraian diatas

Disampaikan tgl 6 juli 2022 hari rabu pada para mahasiswa ASN dan pejabat negara program Doktor ulmu pemeritahan IPDN KEMDAGRI yang akan melakukan penelitian di Provinsi Papua.
Saya Dr. Joko Susilo Raharjo Watimena, S.PdI,MM. Dosen STIPAN wartawan media Aspirasi Publik Mengakui selama saya menjadi wartawan 12 tahun dan mererima ilmu pembelajaran perkuliahan di program pasca sarjan Doktoral IPDN dari beliau ,Memang di Indonesia ini hanya satu pakar Geopolitik dan Geostrategi serta manajemen Pemerintahan yaitu beliau Ayahnda yang amat sangat terpelajar Prof. Dr. Drs. H. Ermaya Suradinata, SH.,MH,MS.
Bukan itu saja beliau tidak membedabedakan siapa saja baik itu pejabat, wartawan, para wahasiswa, petani, siapapun yang datang meminta petunjuk dan saran beliau selalu beliau terima kapan saja, terbukti dengan saya yang hanya seorang wartawan yang kedua orangtua saya tunanetra dapat menyelesaikan pendidikan tertinggi saya di Doktoral IPDN karena bimbingan dan bantuan beliau.
Beliau patut dijadikan contoh dan tauladan bagi para generasi muda indonesia dan kepakaran beliau tentang Geopolitik dan Geostrategi serta manajemen Pemerintahan harus dilanjutkan dan diwarisi oleh para generasi muda kedepan terutama diri saya dan para generasi muda indonesia baik kalangan akademisi, para pendidik dan politik maupun praktisi dibidangnya masing masing dari sabang sampai meruke.
Yang amat saya banggakan dari beliau yang paling tidak bisa saya lupakan bahwasannya beliau Prof. Dr. Drs. Ermaya Suradinata, SH., MH, MS., yang satu satunya di indonesia yang mengimplementasikan Pemikiran Bung Karno Presiden Ri pertama pendiri LEMHANNAS RI, pemikiran beliau mempunyai perspektif jauh 1000 tahun kedepan bahkan tiada akhir untuk selamanya bagi NKRI kedepan dalam mengisi kemerdekaan Indonesia tercinta ini.