
Jakarta Utara, aspirasipublik.com – Walikota Kota Administrasi Jakarta Utara, Ali Maulana mengapresiasi kegiatan peluncuran buku From Nothing To Something yang digagas oleh Ikatan Alumni (ILUNI) SMAN 40 Jakarta di Raffles Room The Royal Gading Mall Artha Gading, Kamis (23/02/2023).
Turut hadir dalam kesempatan itu, Kepala Suku Dinas Pendidikan I dan 2, Camat Pademangan, Lurah Kelapa Gading Barat, Camat Kelapa Gading, Kepala Sekolah SMAN 40 Jakarta dan guru purna tugas di SMAN 40 Jakarta.
“Buku ini diinisiasi oleh para alumni yang mengisahkan tentang sejarah dan perjalanan SMAN 40 Jakarta. Secara tidak langsung, kegiatan seperti ini turut mendukung pemerintah dalam upaya mengembangkan program literasi,” jelas Ali Maulana Hakim didampingi Asisten Administrasi dan Kesejahteraan Rakyat Sekko Administrasi Jakarta Utara, Muhammad Andri serta jajaran terkait.
Terbitnya buku dengan judul From Nothing To Something merupakan hasil gagasan dari Dani Sapawie yang dituangkan dalam karya tulisan oleh Fitryan G Dennis itu diharapkan dapat memberikan pengaruh positif dan memotivasi untuk selalu berkreasi dalam menulis buku khususnya di sekolah dan umumnya bagi masyarakat Jakarta Utara.
“Dari hasil karya yang sudah ada menjadi bermanfaat, ini sebagai bentuk kiprah dari lulusan yang tetap setia dan komitmen dengan sekolahnya. Menjadi pedoman hidupnya sampai sukses dan tidak bisa lepas dari nama alumni SMAN 40 Jakarta. Teruslah berkarya dan berkontribusi untuk masyarakat Jakarta Utara,” tutur Ali Maulana Hakim.
Sementara itu, Ketua ILUNI SMAN 40 Jakarta, M. Jusril mengungkapkan bahwa dengan membaca buku From Nothing To Something akan membuka kenangan masa lalu saat masih sekolah SMA.
“Buku ini sangat menarik karena rangkaian ceritanya dimulai dari awal berdirinya sekolah sampai menjadi sekolah yang membanggakan. Ini akan menjadi penghubung sejarah bagi guru, alumni, junior yang masih bersekolah, dan unsur lainnya,” ujarnya.
Ditempat yang sama, penulis buku, Fitryan G Dennis, berharap semua alumni, guru maupun siswa semakin kompak dan semakin melahirkan prestasi yang gemilang lagi.
“Untuk menulis dan menciptakan suatu buku ini memerlukan waktu sekitar satu tahun lebih. Semua jajaran di SMAN 40 Jakarta makin kompak dan makin perhatian dengan SMAN 40 Jakarta.Kegiatan ini sangat luar biasa sekali karena Ada sekolah yang mau membuat buku tentang sejarah awal sekolah hingga sekarang dan ini sesuatu baget buat Saya,”ungkapnya. (Eduardus)