
Jakarta, aspirasipublik.com – Pada hari ini Senin 12 Juni 2023 berlangsung dari pukul 09.00 dan selesai pukul 12.00 di Ruang sidang khusus untuk program pasca sarjana Doktoral di lantai satu gedung pasca sarjana, Wakil Rektor I Bidang Akademik dan Inovasi Bapak Dr. Hyronimus Rowa, M.Si. mewakili atas nama Rektor IPDN Bapak Dr. Drs. Hadi Prabowo, MM. dan pada siang ini diputuskan hasil sidang promosi Doktor bahwasanya atas nama Kanjeng Pangeran DR Drs Nikson Nababan Darmonagoro MSi. Bupati Kabupaten Tapanuli Utara Provinsi Sumatera Utara, Setelah mempertahankan Disertasinya dihadapan promotor dan penguji selama tiga jam akhirnya dapat Meraih gelar Doktor Ilmu Pemerintahan ke 206 dengan predikat Sangat Memuaskan.dengan judul Disertasi. “Perencanaan Pembangunan Daerah Berbasis Data Desa Presisi di Kabupaten Tapanuli Utara Provinsi Sumatera Utara”. Dengan Tim promotor yang terdiri dari :1. Prof. Dr. Drs. Khasan Effendy, M.Pd., 2. Prof. Dr. Dahyar Daraba, M.Si., 3. Dr. Mansyur Achmad, M.Si., Tim Oponen Ahli dan PeneIaah yang terdiri atas:1. Dr. Drs. Hadi Prabowo, MM., (Rektor IPDN)., 2. Prof. Dr. Muh. Ilham, M.Si., (Direktur Pasca sarjana IPDN)., 3. Prof. Dr. Fernandes Simangunsong, M.Si., 4. Dr. Muhadam Labolo, M.Si.,5. Dr. Sofyan Sjaf, S.Pt, M.Si., 6. Dr. Marja Sinurat, M.Pd., MM.,
Riwayat singkat Kanjeng Raden Aryo Dr. Drs. Nikson Nababan, M.Si., dilahirkan di Siborongborong, 5 Oktober 1972, dari pasangan Drs. B. Nababan (Alm) dan Ibunda B. Br. Sihombing, menikah dengan Satika br. Simamora, SE., M.M telah dikaruniai 2 (dua) orang anak, yaitu: Abraham Manuel Pardamean Nababan dan Jonathan Rafael Martua Nababan.
Riwayat Pendidikan: Kanjeng Raden Aryo Dr. Drs. Nikson Nababan, M.Si. menempuh Pendidikan tingkat dasar di SDN 05 Siborongborong dan lulus tahun 1985; selanjutnya bersekolah di SMP Negeri 1 Siborongborong dan lulus tahun 1988; SMA Negeri 1 Siborongborong dan lulus tahun 1991; Sajana (S1) STPMD/APMD Yogyakarta lulus tahun 1996; melanjutkan Program Magister Pascasarjana Universitas Sumatera Utara dan lulus tahun 2017.
Riwayat Pekerjaan:Kanjeng Raden Aryo Dr. Drs. Nikson Nababan, M.Si. saat ini menjadi Bupati Kabupaten Tapanuli Utara Provinsi Sumatera Utara dengan riwayat jabatan sebagai berikut: Wartawan Harian “Media Indonesia”, ,.Pimpinan Majalah “Bona Ni Pinasa”, .,Pendiri Tabloid “SUMUT NEWS”, .,Motivator & Leader Commite “Melia Sehat Sejahtera” (PT. MSS), Direktur Utama PT. Hasbin Inti Karya,.Komisaris Surat Kabar Harian “Palapa Pos”, Bupati Tapanuli Utara, sejak tahun 2014 sampai sekarang.
Pengalaman Organisasi dan Penugasan:Sekretaris “Taruna Merah Putih (TMP) DKI Jakarta”.,Pembina “Forum Generasi Muda (FGM) Nababan se-Indonesia”.,Pembina “Persatuan Artis Batak Indonesia (PARBI)”.,Anggota BAPPILU “DPD PDI Perjuangan Provinsi DKI Jakarta”.,Pembina “LBH – Kesehatan Indonesia”.,Ketua “DPC PDI Perjuangan Kabupaten Tapanuli Utara”.,Anggota Bidang Pemerintahan dan Otonomi Daerah “Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia (APKASI)”.,Ketua Bidang Pemerintahan dan Pendayagunaan Aparatur “Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia (APKASI)”.,Ketua “Parsadaan Toga Sihombing”.,Pada Tahun 2013, Penugasan sebagai Calon Bupati Tapanuli Utara dan terpilih menjadi Bupati Kabupaten Tapanuli Utara.,Pada Tahun 2014, Penugasan sebagai Koordinator Tim Pemenangan Pemilihan Legislatif dan Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden. Perolehan Suara PDIP pada Pemilihan Legislatif bertambah dan Perolehan Suara Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden di Tapanuli Utara memperoleh 91%.,Tahun 2018, Penugasan sebagai Calon Bupati Tapanuli Utara dan terpilih menjadi Bupati Kabupaten Tapanuli Utara.,Tahun 2019, Penugasan sebagai Koordinator Tim Pemenangan Pemilihan Legislatif dan Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden pada Tahun 2019, Perolehan Suara PDIP pada Pemilihan Legislatif ,.analisis dan mencari faktor-faktor lain yang dapat meningkatkan akurasi kualitas dokumen perencanaan pembangunan daerah melalui data desa presisi.,bertambah kursi baik di DPR RI, DPRD Sumut dan DPRD Kabupaten. Dan Perolehan suara Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden di Tapanuli Utara meningkat menjadi 94%.
Disertasi Kanjeng Raden Aryo Dr. Drs. Nikson Nababan, M.Si. yang berjudul: “Perencanaan Berbasis Data Desa Presisi di Kabupaten Tapanuli Utara Provinsi Sumatera Utara”, secara faktual dilatarbelakangi Ketersediaan data desa presisi dapat memotret gambaran desa secara akurat. Dengan demikian, pemerintah desa hingga kabupaten hingga pemerintah pusat akan dengan mudah menentukan prioritas pembangunan. Pemerintah desa sampai pemerintah pusat tidak akan kesulitan dalam menentukan prioritas pembangunan sesuai kemampuan anggaran. Data desa presisi dipublikasikan sesuai peraturan yang berlaku, dalam hal ini mengacu pada Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik, terdapat jenis data yang dikecualikan dan tidak boleh dirilis.Desa dan produk unggulan apa yang dijadikan oleh desa tersebut sehingga desa menjadi pusat pertumbuhan ekonomi., akan terpetakan semua masalah masyarakat desa terkait lima aspek kesejahteraan rakyat yang meliputi sandang pangan papan, pendidikan dan kebudayaan, kesehatan, pekerjaan dan jaminan sosial, perlindungan hukum dan HAM dan infrastruktur serta lingkungan hidup. Memiliki bank data yang dapat diolah dan dijadikan sebagai acuan dalam merancang APBDes, APBD dan APBN. Hal ini berdampak positif pada penyerapan anggaran yang tepat sasaran.
Ketersediaan data desa presisi dapat memotret gambaran desa secara akurat. Dengan demikian, pemerintah desa hingga kabupaten hingga pemerintah pusat akan dengan mudah menentukan prioritas pembangunan. Pemerintah desa sampai pemerintah pusat tidak akan kesulitan dalam menentukan prioritas pembangunan sesuai kemampuan anggaran. Data Desa Presisi menjadikan pergantian pemimpin dari pusat sampai ke desa tidak lagi berganti program atau membuat visi dan misi sendiri, karena semua sudah berbasis data. Data Desa Presisi akan menjadi Pokok-Pokok Haluan Negara dalam merencanakan dan membangun Indonesia menjadi Negara yang mandiri dan berdikari. DESA KUAT, KOTA MAJU, INDONESIA BERDIKARI. Dengan data desa presisi APBN dan APBD Provinsi/Kabupaten/Kota menyasar persoalan dan mengangkat potensi desa (hilirisasi: koperasi, UKM, UMKM dan Home Industry) sebagai sumber produksi (Smart Village) untuk menjadi konsumsi masyarakat perkotaan.
Desain Penelitian: menggunakan metode penelitian desktriptif kualitatif dengan melakukan teknik pengumpulan data dengan metode wawancara dengan sejumlah informan, studi dokumentasi dan observasi dan segala hal yang terkait dengan tema penelitian, Penelitian ini juga menggunakan pendekatan sistem yang meliputi input, proses dan output untuk menjabarkan hasil
Hasil Penelitian dan Manfaatnya: Berdasarkan pada faktor-faktor yang melatarbelakangi permasalahan dalam menganalisis proses perencanan berbasis data desa presisi di Kabupaten Tapauli Utara Provinsi Sumatera Utara, maka proses penyusunan perencanaan pembangunan daerah berbasis data desa presisi di Kabupaten Tapanuli Utara dilakukan melalui tahapan proses penyusunan perencanaan pembangunan yang didasarkan pada diagnosa masalah yang tepat dalam penentuan tujuan dengan perkiraan dan proyeksi data by name, by address and by coordinate. Perkiraan dan proyeksi data berdasarkan pengembangan berbagai alternatif yang didasarkan pada analisis feasible, dilaksanakan dan dapat dievaluasi melalui pendekatan spasial, partisipatif dan sensus, pengambilan data dimulai dari desa dengan menggabungkan metode konvensional melalui pendekatan digital berbasiskan partisipasi warga desa dan diinisiasi dengan Drone Participatory Mapping (DPM).
Model proses perencanaan pembangunan daerah berbasis data desa presisi di Kabupaten Tapanuli Utara adalah model: NIKSON (Needs, Innovation, Knowledge, Synergy, Operation, and Norm), dengan semboyan: “Desa Kuat, Kota Maju, Indonesia Mandiri dan Berdikari” (MARDEKA). Model dinyatakan dengan bukti kehidupan dan kondisi nyata masyarakat: (1) sandang, pangan dan papan; (2) Pendidikan dan kebudayaan; (3) kesehatan, pekerjaan umum, dan jaminan sosial; (4) kehidupan sosial, perlindungan hukum dan hak asasi manusia (HAM); dan (5) infrastruktur dan lingkungan hidup. Keseluruhan parameter digunakan untuk mewujudkan masyarakat Tapanuli Utara yang sejahtera dan mencerdaskan kehidupan bangsa.Harapan: bagi DPR RI terus mendukung pembangunan satu data nasional seperti tertuang dalam Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 39 Tahun 2019 tentang Satu Data Indonesia, di mana Big Data akan menjadi sub sistem menuju satu data seperti yang diamanatkan Perpres tersebut. Pembangunan satu data nasional sudah jadi keputusan politik. Dalam satu data Indonesia, juga terdapat penyederhanaan sistem data yang berisikan NIK dalam KTP nanti bisa diakses dengan mudah dan berisi data pribadi penduduk, termasuk NPWP orang yang bersangkutan.
Pidato pertama Kanjeng Raden Aryo Dr. Drs. Nikson Nababan, M.Si. : saya mengucapkan terima kasih yang tak terhingga kepada Wakil Rektor IPDN sekaligus ketua sidang Yang amat terpelajar Bapak Dr. Hyronimus Rowa, M.Si,mewakili atasnama Bapak rektor IPDN ,Promotor saya dan penguji baik internal maupun eksrernal .
Saya mengucapkan terima kasih yang tak terhingga kepada :
Pertama, kedua orang tua saya Ayahanda tercinta Alm. Drs. B Nababan yang semasa hidupnya selalu memberikan yang terbaik dan memotivasi hidup saya serta ibunda tercinta B. boru Sihombing yang masih hidup dan dengan usia 86 tahun yang terus mendoakan saya untuk selalu berkat buat orang lain dan sesama hingga bisa menjiwai penulis sebagai pemimpin di daerah. Begitu juga abang-abang, kakak-kakakku dan adek saya. Tanpa dekapan hangat, buaian yang tak kenal lelah, serta bisikan tentang masa depan yang lebih baik, penulis tak mungkin tiba di puncak-puncak tertinggi dalam hidup ini. Semua jerih payah itu mustahil pula terbalaskan, kecuali doa sepanjang hayat dikandung badan agar keduanya dimaafkan dan ditempatkan disisi terbaik oleh Tuhan Yang Maha Kuasa.
Kedua, secara khusus saya ingin mengucapkan terima kasih kepada istri saya Satika Simamora, SE, M.M, dan anak-anakku tercinta, abang, kakak dan adek saya. Mereka telah menjadi penghibur ketika penulisan disertasi ini mengalami kemacetan yang hampir saja tak menemukan bab penutup. Saya segera menyadari bahwa penantian panjang mereka dengan wajah penuh kesabaran adalah makna tanggungjawab yang selama ini seringkali penulis abaikan. Semoga capaian ini menjadi inspirasi buat anak-anakku Abraham Manuel Pardamean Nababan dan Jonathan Rafael Martua Nababan untuk meraih pendidikan yang lebih baik. Untuk semua pengorbanan tak terkira itu saya ucapkan terima kasih yang tidak terhingga.
Ketiga Saya juga mengucapkan terimakasih kepada Ketua Bidang Ideologi dan Kaderisasi PDIP Bapak Drs. H. Djarot Saiful Hidayat, MS dan Ketua Bidang Penanggulangan Bencana PDIP Ibu dr. Ribka Tjiptaning yang diberikan kesehatan dan berkesempatan untuk hadir sidang promosi doktor ilmu pemerintahan hari ini dan juga terimaksih kepada rekan-rekan OPD, Pimpinan BUMD dan Para Kabag Setdakab Tapanuli Utara, terima kasih juga untuk bapak Dr. Jose T.P. Silitonga, S.H., M.A., M.Pdk.senior Doktoral IPDN angkatan 4 yang sudah bersedia hadir. Perkenankan saya menyampaikan sepatah dua kata sebagai akhir studi di almamater tercinta ini.
Rasanya, tak ada kebahagiaan tertinggi selain perasaan syukur kepada Tuhan Yang Maha Kuasa atas berkat yang telah dilimpahkan kepada saya dan keluarga hari ini. Saya mengakui, disertasi ini telah melalui hari-hari terberat dalam hidup saya. Tapi saya tetap tegar menghadapi sekian kali perbaikan dari para penelaah dan promotor. Saya paham bahwa semua itu demi kesempurnaan disertasi ini. Saya belajar bahwa keberanian tidak akan pernah absen dari ketakutan. Tetapi, mereka berhasil menang atas semua itu. Orang berani bukan mereka yang tidak pernah merasa takut, tapi mereka yang bisa menaklukkan rasa takut. Terhadap semua pencapaian ini, sekali lagi kami ucapkan terima kasih, semoga Tuhan membalas dengan setimpal. Kami menyadari sepenuh hati, bahwa capaian akademik ini bukan akhir dari pencarian pengetahuan. Penulis akan terus belajar sebagaimana kata filosof Descartes, makin aku banyak membaca, makin aku banyak berpikir. Makin aku banyak belajar, makin aku sadar bahwa aku tak mengetahui apa-apa.
Dengan spirit itu, saya merasa bahwa pengetahuan yang saya peroleh, termasuk gelar doktor yang disematkan hari ini hanya sedikit dari pengetahuan yang tak terbatas. Mudah-mudahan dapat menjauhkan saya dari kesombongan. Disertasi ini terinspirasi dari kebijakan pembangunan nasional pertama Indonesia, yang digagas oleh Presiden Pertama Indonesia, Bapak Bangsa Indonesia, Ir. Soekarno, yang diberi nama Pola Pembangunan Nasional Semesta Berencana. Kemudian penulis juga tidak lupa dengan gagasan Trisakti Soekarno yakni: berdaulat dalam politik, berdikari dalam ekonomi, berkepribadian dalam kebudayaan. Pidato politik Ketua Umum PDI Perjuangan, yang sekaligus Presiden Republik Indonesia Kelima, Ibu Prof. Dr. Hj. Megawati Soekarnoputri, pada peringatan 48 tahun PDI Perjuangan, 10 Januari 2021, beliau menyampaikan bahwa ”Desa adalah ujung tombak pemerintahan, yang berada di garda terdepan pelayanan publik, sekaligus tempat hidupnya tradisi dan adat istiadat” dan juga NAWACITA Ke-3 Presiden Joko Widodo yakni ” Membangun Indonesia dari pinggiran dengan memperkuat daerah dan desa” juga sangat penting dalam penyusunan disertasi ini.
Nasehat akademik yang disampaikan oleh Prof. Dr. Drs. Khasan Effendy, M.Pd kepada Kanjeng Raden Aryo Dr. Drs. Nikson Nababan, M.Si. Selanjutnya kami berharap, dengan gelar tersebut, Saudara dapat mengamalkan segala ilmu yang dipelajari selama meneliti, mengkaji dan menganalisis dokumen perencanaan pembangunan daerah dalam meningkatkan kualitas data dan informasi bagi pertumbuhan ekonomi daerah di Kabupaten Tapanuli Utara Provinsi Sumatera Utara, dalam menghadapi permasalahan perencanaan pembangunan di Provinsi Sumatera Utara agar lebih optimal. Semoga ilmu yang Saudara sudah miliki, bermanfaat untuk kesejahteraan masyarakat yang seluas-luasnya. Lebih dari itu, terkait dengan kedudukan Saudara yang menjadi kepala daerah sebagai Pejabat Bupati Tapanuli Utara. Saat ini sebagai Bupati Kabupaten Tapanuli Utara Provinsi Sumatera Utara, periode ke 2, kami juga berharap Saudara Dr. Nikson Nababan dapat melakukan berbagai upaya terus memberikan kontribusi dan masukan yang konstruktif, inovatif dan kontributif untuk pelaksanaan proses pembangunan daerah di Kabupaten Tapanuli Utara Provinsi Sumatera Utara. Saudara terus memberikan pengabdian dan dukungan kepada pemerintahan yang sedang berjalan di daerah. Kembangkanlah pendekatan disiplin Ilmu Pemerintahan yang Saudara dapatkan selama mengikuti Program Doktor Ilmu Pemerintahan, khususnya dalam bidang perencanaan pembangunan daerah bagi pertumbuhan ekonomi daerah, dengan tujuan untuk mengoptimalisasikan pelaksanaan pemerintahan yang baik. Selanjutnya dengan model yang Saudara ciptakan dalam disertasi ini untuk meningkatkan kinerja dokumen perencanaan yang dinamakan Model NIKSON, supaya diimplementasikan di pemerintah daerah seluruh Indonesia.
Ucapan seamat dari Pimpinan media Aspirasi Publik yang juga sedang dalam menyelesaikan sekolah pasca sarjana program Doktoral di IPDN, Bapak Oberlin Sinaga, SH., SE., MM. Dan wartawan aspirasi publik Dr. Joko susilo Raharjo Watimena, S.PdI, MM,,Semoga ilmu yang didapatkan Kanjeng Pangeran DR Drs Nikson Nababan Darmonagoro MSi. akan dapat bermanfaat untuk Masyarakat, Bangsa Dan Negara Indonesia Tercinta. (Oberlian Sinaga @ JSR Watimena)