Bekasi, aspirasipublik.com – Panitia Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) Karang Rahayu, Kec Karang Bahagia, menggelar rapat terbuka (Pleno) tentang penentuan hasil testing Calon Kepala Desa Karang Rahayu di Aula Kantor Desa Karang Rahayu pada Senin (16/3/2020).
Hadir dalam kesempatan tersebut seluruh jajaran panitia, unsur Muspika Kecamatan Karang Bahagia, BPD, TNI /Polri dan lainnya.
Penetapan Calon Kepala Desa (Cakades) tersebut di jelaskan oleh Ketua Panitia Pilkades Desa Karang Rahayu, Purwanto kepada aspirasipublik.com bahwa, setelah mengikuti tahapan pendaftaran bakal calon kepala desa tanggal 1 hingga 7 Maret 2020, di nyatakan ada 6 orang bakal calon, yaitu atas nama Ino Hermawati, Margandi, Sonang Sonjaya, Nanang, Rakim, dan Wira Hadi Kusuma. Setelah menjalani proses verifikasi berkas bakal calon, semua di nyatakan memenuhi syarat bakal calon, Ucap Purwanto.
Namun menurutnya kata Purwanto, ketentuan bakal calon yang ikut di Pilkades serentak pada 19 april 2020 mendatang, hanya bisa 5 orang, apabila lebih dari 5 kita lakukan tahapan seleksi, dalam hal ini calon kepala Desa Karang Rahayu berjumlah 6 orang, maka itu di lakukan seleksi oleh tim Independen Pemerintahan Kab Bekasi karena semua di atur dalam Peraturan Bupati Nomor 48 tahun 2019.
Proses seleksi di lakukan oleh tim Independen pada tanggal 15 – 16 maret 2020 dan hasilnya di umumkan sekarang dari tim Independen ke pihak panitia Pilkades. “Ujarnya.
” Adapun hasil keputusan seleksi tersebut di bagikan ke masing masing calon secara serentak yang di antarkan oleh masing masing panitia Pilkades di dampingi pihak pemerintahan desa, Kecamatan dan pihak keamanan TNI /Polri ke tempat kediaman calon. “
Dari hasil keputusan seleksi tim Independen Kab Bekasi di nyatakan lulus seleksi dalam hal ini atas nama, Nanang, Rakim, Margandi, Ino Hermawati dan Sonang Sonjaya, namun atas nama Wira Hadi Kusuma di nyatakan tidak lulus.” Ucapnya.
“Semoga kedepan tahapan-tahapan Pilkades di Desa Karang Rahayu ini tetap berjalan dengan baik, aman dan kondusif. Apabila nanti ada permasalahan kami minta supaya diselesaikan secara persuasif atau dengan jalan musyawarah,” Harapanya.
Saya juga berpesan bagi yang lulus jangan bertinggi hati, bagi yang tidak lulus jangan berkecil hati, masih ada harapan kedepan untuk maju di Pilkades yang akan datang. “Tutupnya. (Sugi)
