Rabu, November 29, 2023

NTB Raih Penghargaan Akselerasi Indeks KetenakerjaanTerbaik Nasional

Must Read

H. Narya Sunarya Calaon Anggota DPRD Kabupaten Bogor Terus Perkuat Silaturahmi

Bogor, aspirasipublik.com – Silaturahmi sangatlah penting, selain untuk mempererat tali persaudaraan juga untuk kesehatan dan menambah ilmu pengetahuan. Tanpa...

Proyek Lanjutan Pembangunan GSG RW: 09 Desa Suradita Terkesan Tertutup dan Tidak Transparan

Tangerang, aspirasipublik.com – Perencanaan adalah tonggak awal sebuah kegiatan, proses perencanaan menjadi acuan serta peta jalan suatu program, hal...

Ketua FKDM Kali Baru Jaharudin Berkomitmen Terkait Ngopi Bareng Di Plaza Kali Baru

Jakarta, aspirasipublik.com - "Wawancara Dengan Ketua FKDM Kali Baru" Ketua FKDM Kali Baru Jaharudin Berkomitmen akan mengawal untuk Suksesnya...

NTB, aspirasipublik.com – Menteri Ketenagakerjaan M. Hanif Dhakiri menyerahkan penghargaan Indeks Pembangunan Ketenagakerjaan (IPK) terbaik Nasional Kepada Gubernur NTB, Dr.H. Zulkueflimansyah karena dinilai berhasil meningkatkan pembangunan ketenagakerjaan selama memimpin NTB. Penganugerahan IPK tersebut  diserahkan Menteri M.Hanif di Jakarta, Senin (14/10/2019)

Provinsi Nusa Tenggara Barat meraih Penghargaan Indeks Ketenagakerjaan Terbaik Berdasarkan Kategori Akselerasi karena mengalami peningkatan indeks secara signifikan selama 3 tahun berturut-turut, dengan indeks 57,84 point. Nilai IPK  itu meningkat tajam jika dibandingkan  tahun 2017 sebesar  46,41 dan meningkat lagi menjadi 50,55 di tahun 2018.

Kepala Dinas Tenaga kerja dan Transmigrasi Provinsi NTB, H. Agus Patria, SH.MH yang mewakili Gubernur di jakarta mengungkapkan Pengukuran Indeks Pembangunan Ketenagakerjaan (IPK) dilakukan oleh Tim  Badan Perencanaan dan Pengembangan  Kementerian Ketenagakerjaan RI.

Ia menjelaskan ada  9 indikator yang dinilai dalam menentukan nilai IPK itu. Diantaranya Perencanaan Tenaga Kerja, kemudian Penduduk dan Tenaga Kerja, Kesempatan Kerja, Pelatihan dan Kompetensi Kerja, Produktivitas Tenaga Kerja serta  Hubungan Industrial, Kondisi Lingkungan Kerja dan Pengupahan hingga aspek Kesejahteraan Pekerja dan Jaminan Sosial Tenaga Kerja. “Alhamdulillah NTB meraih penghargaan terbaik”, ujar Agus.

Menaker Hanif dalam sambutannya mengingatkan pentingnya masalah tenaga kerja atau ketenagakerjaan.

Menurutnya  tolok ukur keberhasilan kepemimpinan kepala daerah, salah satunya bisa dilihat dari keberhasilannya membangun dunia ketenagakerjaan seperti kesempatan kerja dan mengatasi pengangguran di wilayahnya masing-masing.

Ia menegaskan Penganugerahan Penghargaan Indeks Pembangunan Ketenagakerjaan Tahun 2019 didasarkan pada pemetaan intensitas dan beban kerja urusan pemerintahan daerah bidang ketenagakerjaan berdasarkan Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah.

Penghargaan diberikan kepada 3 provinsi dengan indeks tertinggi pada kategori urusan ketenagakerjaan besar, 3 provinsi dengan indeks tertinggi pada kategori urusan ketenagakerjaan sedang, dan 3 provinsi dengan indeks tertinggi pada kategori urusan ketenagakerjaan kecil.

Selain itu, diberikan juga penghargaan kepada provinsi yang memiliki indeks dengan akselerasi terbaik atau provinsi yang mengalami peningkatan indeks signifikan selama kurun waktu minimal 2 tahun terakhir. (Joko)

- Advertisement -

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisement -
Latest News
- Advertisement -

More Articles Like This

- Advertisement -