
Jakarta, aspirasipublik.com – Pada hari senin bertepatan tangal 25 Agustus 2020 di kampus IPDN Cilandak Jakarta Selatan Dr. H. Jazilul Fawaid Wakil Ketua MPR RI Resmi Menyandang Gelar Doktor Ilmu Pemerintahan IPDN ke 120 dengan pridekat Cumlaude.

Sidang yang dipimpin langsung oleh Rektor IPDN Dr. Hadi Prabowo, MM. Direktur Pasca Sarjana Dr. Sampara Lukman, M.A dan Ketua Prodi Pasca Sarjan Prof. Dr. Ngadisah, M.A.
Dengan dihadiri oleh seluruh sahabat dan Kolega dari para Anggota MPR RI ,DPR RI, Keluarga, Para sahabat dan anak istri. Karena Indonesia sedang dilanda wawah corona atau Covid 19 jadi semua yang hadir tetap memperhatikan Standar Kesehatan sesuai aturan pemerintah dan ketentuan yang berlaku pada kampus IPDN guna memutus mata rantai covid 19, dengan mengunakan masker, sarana alat untuk cuci tangan disiapkan dan pemeriksaan suhu tubuh sebelum masuk ruangan sidang.
Penyelenggaraannya yang berlangsung cukup lama sekitar 3 Jam, dalam mempertahankan Disertasinya Dr. H. Jazilul Fawaid, berjudul: ”Pengaruh Iklim Organisasi, Koordinasi Dan Komitmen Organisasi Terhadap Kepemimpinan Kolektif Kolegial Di Majelis Permusyawaratan Rakyat Republik Indonesia” Dipromotori oleh Tim Promotor yang terdiri atas: 1. Prof. Dr. Bahrullah Akbar, M.B.A., CIPM., CSFA., CPA. 2. Prof. Dr. Khasan Effendy, M. Pd. 3. Dr. Sampara Lukman, M.A.
Tim Penguji/Penelaah yang terdiri atas: 1. Bapak Dr. Hadi Prabowo, M.M. 2. Ibu Prof. Dr. Ngadisah, M.A. 3. Bapak Prof. Dr. Ermaya Suradinata, SH., MH., MS. 4. Bapak Prof. Dr. H.M. Aris Djaenuri, M.A. 5. Bapak Prof. Dr. Paiman Raharjo, MM., M.Si. 6. Ibu Dr. Deti Mulyati, SH., MH., CN. 7. Bapak Dr. Kusworo, M.Si., 8. Ibu Dr. Layla Kurniawati, M.Pd
Setelah memperhatikan gagasan, semangat, dan ketekunan Dr. H. Jazilul Fawaid dalam proses penulisan disertasi dan prestasinya dalam kegiatan terstruktur, ujian kualifikasi tertulis, seminar usulan penelitian, yang dilanjutkan dengan ujian naskah disertasi, Tim Promotor mempunyai alasan yang kuat untuk menerima disertasi Dr. H. Jazilul Fawaid sebagai sebuah karya ilmiah yang layak dijadikan dasar bagi pemberian gelar Doktor.
Riwayat singkat Dr.H.Jazilul Fawaid, adalah anak pertama dari tiga bersaudara. Putera dari pasangan M. Sunan Hamli dan Insiyah, dilahirkan di Pulau Bawean, Kabupaten Gresik, Provinsi Jawa Timur, pada 5 Desember 1971. Saat ini memiliki seorang istri bernama Chalimatus Sa’diyah dan empat orang anak, masing-masing bernama: Muhammad. Hilman Mufidi, Ganis Samahah, Kemal Amjad Mahdavi, dan Hilma Aqila. Beragama Islam dan berkebangsaan Indonesia.
Sekolah Dasar Negeri (SDN) Ketosono dan Madrasah Islamiyah Sedayu, Gresik Jawa Timur lulus tahun 1984, Kemudian melanjutkan Madrasah Tsanawiyah (MTS) Lulus Tahun 1987 dan dilanjutkan ke jenjang Madrasah Aliyah (MA) Lulus Tahun 1990 berbarengan dengan Nyantri di Pondok Pesantren Ihyaul ‘Ulum, Gresik Jawa Timur, dibawah asuhan KH. Ma’sum Sofyan.
Menempuh pendidikan sarjana (Strata I) di Perguruan Tinggi Ilmu Al Quran (PTIQ) Jakarta Jurusan Hukum Islam, lulus pada 1998. Kemudian melanjutkan pendidikan Magister (Strata II) Bidang Ulumul Quran dan Hadist di Institut Ilmu Al Quran (IIQ). Pada 2020, menamatkan pendidikan jenjang doktoral (Strata III) di Program Studi Ilmu Manajemen dan Sumber Daya Manusia (MSDM), Program Pascasarjana Universitas Negeri Jakarta (UNJ).

Pengalaman dunia sosial atau aktivis dimulai ketika ia menjadi Ketua Santri Pondok Pesantren Ihyaul Ulum. Selanjutnya menjadi Sekretaris Senat Mahasiswa dan Ketua Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) PTIQ Jakarta, Ketua PMII Cabang Jakarta Selatan, Pengurus Besar PMII, Pimpinan Pusat Gerakan Pemuda Ansor (GP Ansor), serta Pengurus Besar Nahdatul Ulama (PBNU). Selain dalam dunia sosial, juga berkecimpung di bidang Pendidikan, menjabat sebagai dosen di IIQ, PTIQ, serta Ketua Jurusan PAI STAINU Jakarta. Ia juga dikenal sebagai pendiri Pondok Pesantren Sunanul Muhtadin Gresik, serta Koordinator Nasional (Kornas) Nusantara Mengaji.
Memiliki rekam jejak yang panjang sebagai politisi. Pada 1999, menjabat sebagai Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) Gerakan Pemuda Kebangkitan Bangsa, salah satu organisasi pemuda sayap Partai Kebangkitan Bangsa (PKB). Pada 2006-2009, menjabat sebagai Staf Ahli Wakil Ketua DPR RI. Pada 2009-2013, menjabat sebagai Staf Khusus Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi Republik Indonesia (Menakertrans RI). Pada 2013-2014, menjabat sebagai anggota DPR RI dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) melalui mekanisme Pergantian Antar-Waktu (PAW).
Pada tahun 2014 menjabat Kembali sebagai Anggota DPR RI untuk periode 2014-2019 meraih suara tertinggi di Dapil Jawa Timur X (Gresik dan Lamongan) berjumlah 94.147. Pada periode tersebut, ditempatkan di Komisi V DPR RI yang membidangi masalah infrastruktur, transportasi, daerah tertinggal, dan transmigrasi. Pada waktu yang bersamaan juga dipercaya untuk menjabat sebagai Wakil Ketua Badan Anggaran (Banggar) DPR RI. Pada 2019 terpilih kembali untuk menjadi anggota DPR RI untuk periode 2019-2024 dengan meraih suara terbanyak dari seluruh Calom Anggota Legistatif PKB di Seluruh Indonesia berjumlah 186.838 suara dengan penempatan di Komisi III DPR RI yang membidangi masalah hukum, hak asasi manusia, dan keamanan. Di samping itu, ia juga mendapat amanah untuk menjabat sebagai Wakil Ketua MPR RI periode 2019 – 2024
Disertasi Dr. H. Jazilul Fawaid yang berjudul : ”Pengaruh Iklim Organisasi, Koordinasi Dan Komitmen Organisasi Terhadap Kepemimpinan Kolektif Kolegial Di Majelis Permusyawaratan Rakyat Republik Indonesia”, secara konseptual terinspirasi dari isu penting kepemimpinan kolektif kolegial sebagai ujung tombak pelakanaan fungsi kepemimpinan pada MPR RI guna mendukung serta menetukan kebijakan negara, yang didalamnya tercakup pelaksanaan fungsi-fungsi pemerintahan. Berangkat dari isu penting itulah maka menurut hemat kami, masalah ini aktual untuk diteliti dan relevan dengan bidang yang ditekuni yang mendalami bidang ilmu pemerintahan. pentingnya kepemimpinan kolektif kolegial sebagai ujung tombak pelaksanaan fungsi pemeriksaan atas kepemimpian pada MPR RI. Kajian empirik ini secara spesifik diarahkan untuk membahas pengaruh Iklim Organisasi, Koordinasi dan Komitmen Organisasi terhadap Kepemimpinan Kolektif Kolegial, menurut driven theory teori iklim organisai dari Stringer (2002); teori koordinasi dari Sabardi (2001); teori Komitmen Organisasi dari Kaswan (2012); dan teori kepemimpinan kolektif kolegial dari Winda (2016).
Dr.H.Jazilul Fawaid menggunakan metode penelitian kuantitatif. Sampel penelitian sebanyak 176 responden yang diambil dari populasi 313 Anggota MPR RI yang terpilih kembali dari periode sebelumnya dengan menggunakan rumus slovin. Teknik pengumpulan data menggunakan studi kepustakaan, kuesioner dan observasi. Analisis data menggunakan Analisis SEM.

Dr. H. Jazilul Fawaid telah berhasil memperoleh tiga temuan penelitian dan menyusunnya menjadi tiga pengembangan konsep sebagai berikut:
Pengembangan Konsep pertama tentang Strategi Dukungan Organisasi dengan definisi: Strategi Dukungan Organisasi terhadap Kepemimpinan Kolektif Kolegial pada Majelis Permusyawaratan Rakyat Indonesia adalah taktik, kiat, tata cara dan pola pendekatan untuk mencapai tujuan dan sasaran tertentu melalui pelaksanaan program dan kegiatan peningkatan seluruh sumber daya yang menacakup pada optimalisasi formulasi kepercayaan, keterbukaan dan kelompok kerja pada setiap lini organisasi.
Pengembangan Konsep kedua tentang Optimalisasi pengintegrasian peranan-peranan terhadap Kepemimpinan Kolektif Kolegial pada Majelis Permusyawaratan Rakyat Indonesia adalah merupakan taknik menyatukan segala bentuk kepentingan yang diadopsi para anggota dengan mengedepankan kepentingan Bangsa yaitu dengan memperhatikan ketersediaan jangka waktu, sikap kelompok, serta kontrol kelompok.
Pengembangan Konsep ketiga tentang Aktualisasi Komitmen Kelanjutan terhadap Kepemimpinan Kolektif Kolegial pada Majelis Permusyawaratan Rakyat Indonesia adalah bentuk nyata loyalitas antara Anggota dengan Pimpinan yang mengedepankan kepentingan Bangsa yaitu dengan memperhatikan penyelarasan pelaksanaan wewenang; penyelarasan pelaksaan tugas; dan penyelarasan pelaksanaan fungsi.

Hasil penelitian yang demikian itu diharapkan dapat memberikan manfaat bagi upaya optimalisasi peran strategis pemimpin dalam pelaksanaan fungsi pemeriksaaan atas pengelolaan dan tanggungjawab sebagai pimpinan MPR RI; memberi manfaat bagi pengembangan Ilmu Pemerintahan, dan sekaligus sebagai salah satu referensi bagi peneliti lain yang ingin melakukan penelitian lanjutan dalam bidang yang sama. Selain itu, aplikasi epistomologi pengembangan driven theory menjadi pengembangan konsep yang telah ditunjukkan oleh Dr ,Jazilul Fawaid, disarankan agar pengembangan konsep tersebut dapat dilembagakan menjadi ciri dan standar Disertasi Ilmu Pemerintahan IPDN.
Keberhasilan ini layak diapresiasi sebagai suatu pengejawantahan keberhasilan Institut Pemerintahan Dalam Negeri dalam melahirkan kader-kader intelektual yang siap berkarya dan mengabdikan diri dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara. Semoga Tuhan Yang Maha Esa memberkati Saudara Dr.H.Jazilul Fawaid dalam bekarya. Pesan Promotor kepada Dr.H.Jazilul Fawaid kami berharap, dengan gelar tersebut Saudara dapat mengamalkan segala ilmu yang dipelajari selama mengikuti program studi serta menerapkan implikasi praktis dan pengembangan konsep yang Saudara susun dalam disertasi untuk kebaikan sesama dan kesejahteraan masyarakat yang seluas-luasnya. Lebih dari itu, terkait dengan kedudukan Saudara sebagai Wakil Ketua MPR RI, kami juga berharap Saudara dapat melakukan berbagai upaya dan terobosan untuk meningkatkan kepemimpinan kolektif kolegial dalam melaksanakan fungsi-fungsi pemerintahan dengan menjunjung tinggi kedaulatan rakyat dan menghormati hak asasi manusia. Kembangkanlah pendekatan disiplin Ilmu Pemerintahan yang Saudara dapatkan selama mengkuti Program Studi Doktor Ilmu Pemerintahan bagi kemajuan bangsa dan negara. (JSRW)