Bogor, aspirasipublik.com – Belakangan ini banyak musibah akibat cuaca yang semakin ektrim, terkadang panas berlebihan, curah hujan turun dan mengakibatkan banjir, angin putting beliung dan masih banyak kejadian-kejadian aneh lainnya. Dari hasil penelitian yang dilakukan oleh berbagai ahli di belahan dunia, ini terjadi akibat pemanasan global yang berlebihan akibat dari Tindakan manusia, karena banyaknya hutan yang gundul menjadi tidak berfungsi untuk ekositim ala mini.
Hutan melindungi iklim di planet kita, melindungi kita dari banjir dan erosi tanah. Hutan juga menyediakan air yang sangat esensial bagi hidup manusia dan menumbuhkan tanaman-tanaman pangan kita, juga menyediakan sumber-sumber tanaman obat yang sangat berharga. Hutan adalah rumah bagi keanekaragaman hayati, flora dan fauna, serta sumber makanan dan penopang ekonomi bagi masyarakat adat setempat. Lebih dari itu, bagi kita bangsa Indonesia, hutan-hutan kita dan keanekaragaman hayati serta budaya bersumber daripadanya, yang terhampar dari Sabang sampai Merauke merupakan anugerah Tuhan dan identitas terkuat bangsa ini.
Mendengar adanya musibah rumah ambruk akibat di terjang angin kencang di wilayah kampung Pondok Bujang RT. 01, RW. 07 dengan Kampung Sibokor, RT. 05 RW. 06. Desa Batu Tulis, Kecamatan Nanggung, Kabupaten Bogor. Kapolsek Nanggung Iptu. Dedi Hermawan, SH. bersama Babinmas Desa Batu Tulis langsung meluncur ke tempat kejadian musibah dengan tujuan untuk memberikan bantuan berupa sembako kepada korban musibah dan bantuan tersebut langsung diterima oleh korban bahkan di saksikan oleh babinsa serta staf desa batu tulis.
Kapolsek menghimbau kepada masyarakat agar menjaga kelestarian lingkungan terutama pohon yang masih ada dapat membantu kelangsungan ekosistim yang ada sehingga kita terhindar dari cuaca yang belakangan ini semakin ekstrim
Korban musibah kepada awak media aspirasi publik mengatakan sangat mengucapkan terima kasih kepada bapak kapolsek yang telah membantu untuk mengurangi beban keluarganya, ucap Ipip. (Surya)
