Jakarta Utara, aspirasipublik.com – Guna mempererat tali silahturahmi antar-Lintas Alumni SMAN 40 Jakarta dilaksanakan kegiatan Pekan Olahraga Alumni SMAN 40 Jakarta (Spora’s XL) di Pasar Seni Ancol, Minggu (18/12/2022).
Hadir dalam kesempatan itu Walikota Kota Administrasi Jakarta Utara Ali Maulana, Camat Pademangan Didit Mulyadi, guru dan alumni SMAN 40 Jakarta.
Ketua Panitia Spora’s XL SMAN 40 Jakarta, Sunaryo mengatakan ada sebanyak 700 orang yang hadir dalam kegiatan ini.
“Peserta yang hadir adalah seluruh siswa-siswi SMAN 40 Jakarta mulai dari angkatan tahun 1979 sampai dengan tahun 2022. Kegiatan ini diisi dengan senam aerobik, fun walk, dan fun bike.Selain itu turut pula dilaksanakan Soft Launching Buku tentang SMAN 40 Jakarta From Nothing to Something.
Dani Saprawi penulis buku mengatakan, buku ini dipersembahkan oleh alumni SMAN 40 Jakarta dimana saat ini percetakan bukunya sedang di cetak dan akan dilaunching pada Febuari 2023 mendatang.
“Di buku tersebut nantinya dijelaskan tentang sekolah, guru dan sebagainya terkait SMAN 40 Jakarta,”ungkapnya.
Sementara itu, Walikota Kota Administrasi Jakarta Utara, Ali Maulana Hakim mengapresiasi kepada panitia dan seluruh pihak yang terlibat sehingga acara ini dapat terselenggara dengan baik.
“Acara seperti ini merupakan sebuah sarana untuk menjalin tali persaudaraan melalui komunikasi dan koordinasi antar para alumni SMAN 40 Jakarta. “Harapannya acara ini dapat menjadi sebuah media untuk dapat berkomunikasi secara efektif satu sama lain, sehingga diharapkan alumni SMAN 40 Jakarta dapat bersinergi satu sama lain untuk membangun Jakarta, khususnya Kota Jakarta Utara,” ungkap Ali Maulana.
Lebih jauh Wali Kota menjelaskan, silaturahmi yang dilakukan ini dapat meningkatkan kesehatan seluruh alumni SMAN 40 Jakarta.
Ini dapat meningkatkan daya ingat dan mencegah dimensia, hal tersebut dapat terjadi karena seseorang yang sering bersilaturahmi dan aktif secara sosial, memiliki daya ingat serta kemampuan kognitif lebih baik, dan dengan bersosialisasi, seseorang pastinya akan berlatih untuk mengingat wajah, nama, serta berbagai memori yang tersimpan di otak, kebiasaan ini akan membantu meminimalkan risiko terkena dimensia dalam jangka panjang. Yang menjadi menarik, silaturahmi ini juga dirangkaikan dengan kegiatan olahraga bersama jalan santai, bersepeda dan aerobic, semoga para peserta mendapatkan manfaat dari bersilaturahmi dan tetap dijaga kesehatannya, aamiin,” katanya. (Eduardus)
