Jumat, September 22, 2023

Menuju Banten Berdaya dan Berbudaya Bersama Para Jawara

Must Read

15 SEPTEMBER – 14 OKTOBER 2023 PENDATAAN LENGKAP-KOPERASI DAN UMKM (PL-KUMKM) DI HUMBANG HASUNDUTAN

Doloksanggul, aspirasipublik.com - Mulai 15 September - 14 Oktober 2023, Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Humbahas melaksanakan kegiatan Pendataan...

Kota Singkawang Dijuluki Kota Toleran Dengan Skor tertinggi, Pj Walikota: Teguh dan Komitmen Merawatnya

Jakarta, aspirasipublik.com - Kota Singkawang, Kalimantan Barat (Kalbar), kembali menjadi kota paling toleran dengan skor tertinggi berdasarkan rilis laporan...

BPPH Pemuda Pancasila Kabupaten Bekasi Dampingi Saksi Korban Bentrokan Setu

Bekasi, aspirasipublik.com - Badan Penyuluhan dan Pembelaan Hukum (BPPH) MPC Pemuda Pancasila Kabupaten Bekasi akan mengawal kasus bentrokan yang melibatkan...

Kabupaten Tangerang, aspirasipublik.com – Sanggar silat Be’sih Kembang Dadap (BKD) merayakan hari jadinya yang ke-5 di halaman City Mall Dadap, Kelurahan Dadap, Kecamatan Kosambi, Kabupaten Tangerang.

Pendiri sanggar silat BKD Taufik Hidayat mengatakan, pada kegiatan hari jadinya yang ke-5, sanggar silat BKD mengadakan semarak gebyar Budaya Betawi Dadap tahun 2023.

Inilah pejuang-pejuang kita yang terus eksistensi, walaupun kadang dipandang sebelah mata. Dianggap budaya itu kuno, tapi saat budaya kita dirampas negara orang baru pekeuweuh dan sibuk. Saya bangga dengan semua guru-guru besar pencak silat tradisi, walaupu sudah sepuh tetapi semangatnya luar biasa. 

Demikian pernyataan Hj. Ratu Ageng Rekawati KD.SE.ME selaku Tokoh Budayawan Srikandi Banten pada Minggu, 28 Mei 2023 disela kata sambutannya dalam rangka Kegiatan Semarak Gebyar Budaya Betawi Tahun 2023 sekaligus Milad Perguruan Besi Kembang Dadap di Kampung Dadap, Kosambi, Tangerang, Banten. 

Luar biasanya apa? Terus tetap menjaga warisan budaya leluhur nenek moyang kita. Insya Allah penjaga budaya dan seluruh leluhur kita selalu mendapatkan rahmat dari Allah SWT. Aamiin

Tanah Banten ini disebut tanah Jawara dan bukan orang yang nakut-nakutin serta bukan orang yang sok jago, akan tetapi jawara itu selalu menjaga antar sesama yang dididik oleh para alim ulama. Jawara pada masa Kesultanan Banten dulu dibentuk untuk menjaga tanah airnya dididik dengan agama dan berbudaya,” jelasnya.

Menurutnya budaya itu berbudi, berakhlak dan bermanfaat. Jadi jangan pernah berfikir bahwa Jawara itu identik dengan premanisme, bukan! Jawara itu pahlawan jaman dulunya dan diteruskan sekarang oleh anak cucunya. 

“Makanya saya bangga ada di tanah Banten bersama para Jawara,” tegasnya.

Jawara terus bersinergi bersama ulama dan umaro. Hidup para jawara dan tanah Banten ini tanah Jawara Insya Allah berkah. Kita bersatu disini, bersilaturahmi dan berikhtiar untuk memperjuangkan Banten yang lebih baik menuju Banten “Baldatun Warabbun Gafur.  

“Dengan ilmu lebih mudah, dengan agama hidup lebih terarah, dan dengan budaya hidup jadi lebih indah. Jaga budaya kita dan tetap doakan para guru besar kita yang selalu menjaga dan mendoakan kita semua,” tuturnya.

Saya Ratu Ageng Rekawati. KD.SE.ME a/n Ketua Harian DPP Paguron Jalak Banten Nusantara Mengucapka  Selamat Dan Sukses Kepada Pendiri sanggar silat BKD Kanda Guru Taufik Hidayat, pada kegiatan hari jadinya yang ke-5, sanggar silat BKD mengadakan semarak gebyar Budaya Betawi Dadap tahun 2023.Telah Mengundang Saya , Dan Saya Terimakasih Buat Semua Paguron /sanggar/Paguyuban Yang Hadir Diacara Mensuport Saya , Dan Membuat Saya Terharu  Telah Membuat Pernyataan Sikap , Mendukung Saya Maju Di Banten Satu 2024-2029 ” Ujarnya. (Usup)

- Advertisement -

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisement -
Latest News

Kogartap I/Jakarta Tindak Oknum TNI yang Jadi Beking Lahan dan Miras

Jakarta, aspirasipublik.com - Komando Garnisun Tetap (Kogartap) I/Jakart menindak oknum Tentara Nasional Indonesia (TNI) yang membekingi persoalan tanah atau lahan dan minuman keras di...
- Advertisement -

More Articles Like This

- Advertisement -