Senin, Desember 4, 2023

Sering Menunda Rapat Dengan DPRD, Ketua DPRD Pontianak Satarudin Kesal Dengan Sikap Bank Kalbar

Must Read

Tim Spritual Monas Pondok Labu Kibarkan Bendera Ganjar-Mahfud di Puncak Gunung Karang

Jakarta, aspirasipublik.com - Tepat di tanggal 02 Desember 2023 memperingati kisah kasih 212, Tim Spritual Monas Pondok Labu mengibarkan...

Perayaan Natal Dan Reuni Raya Senior Members dan Friends GMKI

Sabtu, aspirasipublik.com - Medan 02 desember 2023 bertempat di Mahoni hall Fave Hotel Medan berlangsung perayaan natal dan reuni...

H. Narya Sunarya Calaon Anggota DPRD Kabupaten Bogor Terus Perkuat Silaturahmi

Bogor, aspirasipublik.com – Silaturahmi sangatlah penting, selain untuk mempererat tali persaudaraan juga untuk kesehatan dan menambah ilmu pengetahuan. Tanpa...

Kalbar, aspirasipublik.com – Ketua DPRD Kota Pontianak Satarudin menyampaikan, bahwa pihaknya merasa kesal dengan pihak Bank Kalbar yang selalu menunda untuk melakukan rapat bersama DPRD Kota Pontianak.

Padahal kata dia, rapat yang dimaksud tersebut merupakan agenda penting, lantaran membahas anggaran penyertaan modal dan penarikan dana kas daerah Kota Pontianak Kalimantan Barat.

“Saya kesal dengan Bank Kalbar. Sejak tanggal 8 Februari 2022 diundang untuk rapat bersama, tapi malah minta tunda Alasan Direkturnya sakit. Kemudian tanggal 11 Februari 2022 surat mereka datang minta dijadwal ulang karena tanggal 14 mereka tak bisa,” ungkap Satarudin, Sabtu 12 Februari 2022.

Lebih lanjut disampaikan, bahwa dari penjelasan isi surat tersebut, kata Satarudin, Dirut Bank Kalbar masih sakit dan posisinya saat ini masih dirawat di RS Siloam Jakarta.

Namun, ia tetap meminta pada pembahasan rapat nantinya agar Direktur turut hadir langsung, karena pembahasan dalam rapat tersebut sangat urgen yaitu membahas terkait dengan penyertaan modal dan penarikan dana kas daerah Kota Pontianak.

“Penyertaan modal ini merupakan anggaran dari APBD Pontianak yang di poskan ke Bank Kalbar dan tentu kita ingin mengetahui, sejauh mana progres penyertaan modal ini disana,” kata Satarudin.

Terkhusus kata Satarudin, jumlah penyertaan modal yang dialokasikan dari dana APBD Pontianak jumlahnya cukup besar. “Itu belum lagi soal penarikan dana kas daerah. Makanya kami mau bahas detail. Jangan ditunda-tunda, sebab ini urgen,” pungkas Satarudin. (Ridwan Sinaga, SH.)

- Advertisement -

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisement -
Latest News
- Advertisement -

More Articles Like This

- Advertisement -