Jakarta, aspirasipublik.com – Rabu, 12 Juli 2023, berlangsung dari pukul 09.00 dan selesai pukul 12.00 di Ruang sidang program pasca sarjana Doktoral IPDN di lantai satu gedung pasca sarjana Institut Pemerintahan Dalam Negeri jakarta, Ibu Dr. Deti Mulyati, SH., MH., CN. Wakil Rektor Bidang Kerjasama mewakili atas nama Rektor IPDN Bapak Dr. Drs. Hadi Prabowo, MM. siang ini diputuskan hasil sidang promosi Doktor bahwasanya atas nama Dr. Anindita Primastuti, SE, ME. Kepala Unit Penjaminan Mutu Fakultas Manajemen Pemerintahan IPDN, Setelah mempertahankan Disertasinya dihadapan promotor dan penguji selama tiga jam akhirnya Berhak dan dapat Meraih gelar Doktor Ilmu Pemerintahan ke 222 dengan predikat sangat Memuaskan, dengan judul Disertasi
“Manajemen Publik Kolaboratif Dalam Pengendalian Inflasi Pangan Di Kabupaten Cilacap Provinsi Jawa Tengah.”
Dengan Tim Promotor, 1. Prof. Dr. Bahrullah Akbar, MBA., CIPM., CSFA, 2. Dr. Muhadam Labolo, M. Si, dan 3. Dr. Ika Sartika, MT.
Tim penelaah/penguji yang terdiri atas: 1. Dr. Drs.Hadi Prabowo .MM (Rektor IPDN)., 2. Prof. Dr. Muh. Ilham, M.Si.; 3. Prof. Dr. Triyuni Soemartono., MM.; 4. Prof. Dr. Ir. Dedeh Maryani., MM; 5. Prof. Dr. Mansyur., M.Si dan 6. Dr. Faria Ruhana., MP.
Riwayat singkat Dr. Anindita Primastuti, SE, ME lahir di Jakarta pada tanggal 9 Mei 1982. Suami dari Edi Cahyono, SSTP., MAP dengan tiga orang putri. Pendidikan formal pada Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Keuangan dan Perbankan Indonesia (STEKPI) tahun 2004, dan Magister pada MPKP UI Universitas Indonesia (2009). Bekerja di Institut Ilmu Pemerintahan (IIP) sebagai staf pada tahun 2006, menjadi dosen pada tahun 2011, menjadi sekretaris program studi Manajemen Keuangan tahun 2011 sd 2019, Kepala Gugus Kendali Mutu Kampus IPDN Jakarta tahun 2019-2020, plt Ketua Program Studi Manajemen Pemerintahan pada Tahun 2020, dan dilantik sebagai Kepala Unit Penjaminan Mutu Fakultas Manajemen Pemerintahan sampai sekarang.
Disertasi Dr. Anindita Primastuti, SE, ME yang berjudul Manajemen Publik Kolaboratif Dalam Pengendalian Inflasi Pangan Di Kabupaten Cilacap Provinsi Jawa Tengah menyoroti bagaimana pemerintah melaksanakan perannya dalam perekonomian yang salah satunya adalah menjamin kesejahteraan masyarakat melalui kolaborasi pengendalian inflasi pangan agar masyarakat memiliki daya beli tinggi. Masalah tersebut relevan dengan perkembangan pemerintahan yang menjadi salah satu fungsi dan tujuan pemerintahan yaitu stabilisasi dan kesejahteraan. Orisinalitas penelitian ini terletak pada tema manajemen publik kolaboratif yang mengaitkan dengan inflasi, yang menurut kami masih jarang diteliti.
Berdasarkan hasil penelitian, Dr. Anindita Primastuti, SE, ME mengungkap bahwa: pertama, terdapat kelemahan dalam kolaborasi pengendalian inflasi di Kabupaten Cilacap yang mengakibatkan kolaborasi tersebut belum berhasil. Kedua, kepala daerah sebagai manajer publik sangat mendominasi dalam menentukan arah kolaborasi. Ketiga, kolaborasi memerlukan kesediaan dari semua anggota untuk berbagi sumberdaya seperti; pendanaan, teknologi dan pengetahuan. Keempat, merumuskan model konseptual yang diharapkan mampu menjadi solusi terkait kolaborasi dalam pengendalian inflasi berjalan efektif. Hasil penelitian ini diharapkan memberikan manfaat praktis maupun teroretis.
Model konseptual yang diajukan Dr. Anindita Primastuti, SE, ME setidaknya dapat mengembangkan model manajemen publik kolaboratif yang digagas Agranoff. Promovenda menggabungkan konsep kolaborasi pentahelix dengan kerangka kerja kolaborasi Steven-Miller, Thomson – Perry. Dari situ dihasilkan model konseptual manajemen publik kolaboratif pengendalian inflasi berbasis proses bisnis. Bilapun konsep ini diaplikasikan di Kabupaten Cilacap, sekurangnya kolaborasi TPID lebih jelas arahnya, karena mekanisme kerja yang tepat pada akhirnya akan mendorong kolaborasi mencapai tujuan, yaitu pengendalian inflasi pada kisaran persentase yang aman.
Nasehat Akademik yang disampaikan oleh Dr. Muhadam Labolo, M. Si, kepada Dr. Anindita Primastuti, SE, ME. Saudari Dr. Anindita Primastuti, SE, ME., dengan prestasi ini, dan dengan ilmu yang saudari dapatkan, kini Saudari dihadapkan pada tantangan yang lebih besar dan sekaligus tuntutan profesi yang lebih berat. Artinya, langkah panjang saudari dibutuhkan untuk mendarmabaktikan ilmu pemerintahan bagi kepentingan masyarakat, bangsa dan negara. Kami berharap dan berpesan agar Saudari dapat membuktikan segenap kemampuan profesional Saudari sebagai dosen khususnya bidang ekonomi-pemerintahan. Jauhkanlah rasa bangga yang berlebihan dan berujung pada kesombongan, gunakanlah ilmu padi yang semakin berisi semakin merunduk, jadilah insan profesional yang bertaqwa, berguna bagi masyarakat, bangsa, negara dan almamater saudari.
Ucapan selamat juga dari Pimpinan media Aspirasi Publik yang juga sedang dalam menyelesaikan sekolah pasca sarjana program Doktoral di IPDN, Bapak Oberlin Sinaga, SH., SE., MM. Dan wartawan aspirasi publik Dr. Joko Susilo Raharjo Watimena, S.PdI,MM, Semoga ilmu yang didapatkan Dr. Anindita Primastuti, SE, ME. Kepala Unit Penjaminan Mutu Fakultas Manajemen Pemerintahan, akan dapat bermanfaat untuk Masyarakat Bangsa dan Negara Indonesia Tercinta. (Oberlian Sinaga @ JSR Watimena)
