Bekasi, aspirasipublik.com – Penyuluhan Program Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL) yang di adakan di Desa Karang harum, Kecamatan Kedung waringin, Kabupaten Bekasi,
seolah-olah ada kejanggalan, pasalnya, pihak BPN Darman Simanjuntak selaku tim Pelaksana Badan Pertanahan Nasional (BPN) tidak mau berkomentar kepada awak media ketika keluar dari ruang kantor Kepala Desa karang Harum, Darman langsung pergi bergegas menuju mobil nya, tidak mau diwawancarai oleh awak media, ungkapnya”
Ketika tim media aspirasi publik, menanyakan tentang Program PTSL yang ramai sedang, diperbincangkan oleh masyarakat, karena banyak sekali dugaan kejanggalan yang diharuskan termasuk membayar dengan sejumlah uang setelah sertifikat selesai”.
“maaf saya mau buru-buru” ucapnya dengan singkat lalu naik mobil.
Penyuluhan pendaftaran tanah sistematis lengkap adalah program pemerintah di era jokowi. Program tersebut yang seharusnya di paparkan oleh pihak, menteri pertanahan ATR/BPN Sofyan A. Djalil, namun yang bersangkutan. tidak bisa hadir dikarenakan ada agenda lain yang mungkin tidak bisa diwakilkan, tegas para penggantinya yang hadir.
Kades karang harum H, Rimansyah Bule, menjelaskan, menurutnya Bapak Menteri Sofyan A Djalil, makanya beliau tidak bisa hadir dan beliau wakilkan oleh Bapak Darman dari BPN Kabupaten. Jelasnya,
H. Rimansyah Bule sangat berharap, dengan adanya Program PTSL ini, bisa membantu, pemerintah desa untuk kepentingan masyarakat dan masyarakat berharap program PTSL ini, bisa berjalan lancar, terutama masyarakat desa Karang harum, intinya untuk jaminan di Bank juga bisa mudah mungkin dan legalitas sertifikat, juga sangat berarti bagi masyarakat Karang harum. Ungkapnya.
kades karang harum H. Rimansyah Bule, Alhamdulillah Desa kami telah dipercaya oleh pihak kementerian Pertanahan, untuk mengadakan penyuluhan terkait, program pendaftaran tanah sistematis lengkap, (PTSL) pembuatan sertifikat tanah, kami atas nama kepala desa karang harum, mengucapkan terima kasih kepada pemerintah, pihak dari BPN Pertanahan kabupaten bekasi yang sudah mendatangi Desa kami, maupun kepada kementeriannya. Aatas kerjasamanya saya ucapkan terimakasih. Pungkasnya. (M. Umpah)